Penangkapan Dramatis Disertai Puluhan Tembakan Gegerkan Warga
Lampung Selatan, M-TJEK NEWS — Dentuman suara puluhan tembakan memecah ketenangan sore di Desa Way Huwi, Kecamatan Jati Agung, Jumat (4/7/2025) sekitar pukul 16.30 WIB.
Warga RT 18 sontak berhamburan keluar rumah, penasaran dengan suara tembakan yang berasal dari salah satu rumah di lingkungan mereka.
Di balik kegaduhan itu, aparat gabungan dari Tekab 308 Polda Lampung, Polresta Bandar Lampung, dan Polsek Jati Agung tengah melakukan penangkapan terhadap Ujang Syafrudin alias Uje, terduga pelaku pembunuhan sopir travel yang sempat menggegerkan warga Lampung beberapa hari sebelumnya.
“Baik, penggrebekan pelaku pembunuhan sopir travel atas nama Ari, dari tim sudah dikepung…” terdengar suara aparat dalam video penangkapan yang diterima M-TJEK NEWS. Suara tembakan bersahut-sahutan mengiringi proses penyergapan.
Dari rekaman tersebut, aparat terlihat mengepung rumah terduga pelaku. Instruksi demi instruksi terdengar tegas, mulai dari perintah keluar hingga permintaan untuk memborgol dan mengamankan senjata.
“Alhamdulillah pelakunya udah dapet, senjata amanin dulu,” ujar salah satu aparat dalam video berdurasi hampir satu menit itu.
Ujang Syafrudin, warga Kecamatan Kedaton, Kota Bandar Lampung, ditangkap tanpa perlawanan berarti. Ia mengenakan kaus putih dan celana pendek saat digelandang ke mobil petugas.
Sejumlah polisi berpakaian preman dan bersenjata lengkap terlihat berjaga di lokasi. Warga yang berkerumun hanya bisa menyaksikan dari kejauhan.
Penangkapan ini dibenarkan oleh Kasubdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Lampung, Kompol Zaldy Kurniawan.
“Alhamdulillah, pelaku pembunuhan sopir travel di Kota Baru sudah ditangkap. Saat ini pelaku telah dibawa ke Polda Lampung untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut,” ujar Kompol Zaldy, Jumat (4/7/2025).
- Mayat Sopir Travel Ditemukan di Bawah Jembatan
Kasus ini mencuat setelah sesosok mayat pria ditemukan warga di bawah Jembatan Jalan Terusan Ryacudu, Desa Gedung Agung wilayah Kota Baru, Minggu pagi (29/6/2025).
Kondisinya mengenaskan—tertelungkup, terdapat luka robek di dahi, dan darah mengucur dari hidung.
Setelah proses identifikasi, korban diketahui bernama Arika Arwin, warga Desa Sindang Marga, Kecamatan Tanjung Raja, Kabupaten Lampung Utara. Ia merupakan sopir travel yang diduga dibunuh, kemudian jasadnya dibuang ke lokasi penemuan.
Mobil milik korban ditemukan sehari setelahnya, Senin (30/6/2025), terparkir di halaman sekolah tak terpakai di kawasan Perumahan Bukit Kencana, Kecamatan Kedamaian, Kota Bandar Lampung.
Dengan tertangkapnya Ujang Syafrudin, teka-teki pembunuhan Arika Arwin perlahan mulai terkuak. Polda Lampung kini mendalami motif serta kemungkinan pelaku lain yang terlibat. (ARF)