Mtjeknews, Bandar Lampung — Pemerintah Provinsi Lampung menggandeng Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) Wilayah Lampung untuk memperkuat sinergi dalam mempercepat digitalisasi dan pemerataan akses internet di seluruh wilayah Lampung, termasuk daerah yang selama ini masih tertinggal secara infrastruktur digital.
Hal tersebut disampaikan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik Provinsi Lampung, Achmad Saefulloh, pada acara Halalbihalal dan Pengukuhan Pengurus APJII Wilayah Lampung di Hotel Radisson, Rabu (16/4).
“Internet saat ini bukan lagi fasilitas tambahan, tetapi sudah menjadi kebutuhan pokok masyarakat, sejajar dengan listrik dan air bersih. Oleh karena itu, sinergi antara Pemprov Lampung dan APJII sangat penting untuk membuka akses yang lebih luas terhadap informasi, pendidikan, dan peluang usaha,” ujar Gubernur.
Pemprov Lampung, lanjutnya, berkomitmen mendorong digitalisasi di berbagai sektor, seperti pelayanan publik berbasis teknologi, penguatan UMKM secara daring, serta pengembangan sumber daya manusia yang mampu bersaing di era digital.
“Kami ingin Lampung tidak hanya menjadi konsumen informasi, tetapi juga produsen inovasi digital dan talenta kreatif yang mampu memberi kontribusi nyata dalam ekosistem digital nasional,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, dilakukan pula pengukuhan Pengurus APJII Wilayah Lampung Periode 2024–2028 yang ditandai dengan pemakaian topi kepada Ketua terpilih, Ahmad Andi HS.
Acara Halalbihalal yang dihadiri sejumlah pemangku kepentingan di bidang teknologi informasi ini juga menjadi momen mempererat kerja sama antara pemerintah daerah dan pelaku industri internet dalam mewujudkan Lampung yang terkoneksi, inklusif, dan siap menghadapi tantangan digital ke depan. (Orba).