Bandar Lampung, M-TJEK NEWS – Tim gabungan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Lampung dan Polda Lampung berhasil menggagalkan upaya penyelundupan narkoba jenis sabu di Jalan Tol Trans Sumatera Ruas Terbanggi Besar–Pematang Panggang–Kayu Agung (Terpeka).
Dalam operasi ini, petugas mengamankan dua pelaku dan barang bukti berupa 15 kilogram sabu.
Pengungkapan tersebut terjadi pada Minggu (16/3/2025) pukul 09.00 WIB di Gerbang Tol Simpang Pematang, Kabupaten Mesuji, Lampung.
Dalam video yang diterima M-TJEK NEWS, tampak sejumlah anggota BNNP dan Satuan Patroli Jalan Raya (PJR) Ditlantas Polda Lampung mengepung satu unit Toyota Innova Reborn bernomor polisi B-2854-PFG.
Petugas sempat melepaskan tembakan peringatan ke udara agar kendaraan tersebut berhenti. Setelah dilakukan pemeriksaan, ditemukan 15 paket besar narkoba jenis sabu dengan total berat 15 kilogram.
Baca Juga : Anggota DPRD OKU Jadi Tersangka Suap Jatah Pokir 40 Miliar, KPK Bongkar Modusnya
Kasat PJR Ditlantas Polda Lampung, AKBP Adri Bhirawasto, membenarkan adanya operasi penangkapan tersebut.
“Benar, itu terjadi tadi pagi kawasan Gerbang Tol Simpang Pematang, Kabupaten Mesuji, Provinsi Lampung,” kata Adri.
Menurut Adri, pihaknya dilibatkan dalam operasi ini oleh BNNP Lampung untuk melakukan skema penyekatan setelah mengetahui pergerakan pelaku.
“Kami dilibatkan dalam proses pengungkapan ini oleh Badan Narkotika Nasional Provinsi Lampung. Kemudian kami lakukan skema penyekatan setelah mengetahui pergerakan para pelaku hingga akhirnya berhasil tertangkap,” jelasnya.
Dari hasil operasi ini, tim gabungan berhasil mengamankan dua pelaku beserta barang bukti narkotika jenis sabu seberat 15 kilogram.
Sementara keduanya saat ini telah dibawa ke kantor BNNP Lampung untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut guna mengungkap jaringan peredaran narkoba yang lebih luas.
“Kami temukan 15 kilogram sabu dan dua orang yang membawa barang bukti tersebut. Saat ini telah dibawa oleh tim BNNP Lampung,” tandasnya.
Keberhasilan ini menunjukkan komitmen aparat dalam memberantas peredaran narkoba di wilayah Lampung.
Aparat gabungan mengimbau masyarakat untuk turut serta dalam upaya pemberantasan narkotika dengan memberikan informasi jika menemukan aktivitas mencurigakan terkait peredaran barang haram tersebut. (Redaksi)
