Jakarta, M-TJEK NEWS Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, menegaskan bahwa Program Makan Bergizi Gratis (MBG) akan menjangkau 20 juta penerima manfaat hingga akhir Agustus 2025.

Pernyataan ini disampaikannya usai menerima arahan langsung dari Presiden Prabowo Subianto di Hambalang, Bogor, Sabtu, 3 Mei 2025.

  • Target Bertahap Hingga 20 Juta Orang

“Nanti setelah pendidikan SPPI (Sarjana Penggerak Pembangunan Indonesia) batch 3 selesai, peningkatan pelayanan akan lebih cepat, karena SDM-nya sudah siap. Kami targetkan di akhir Agustus sudah bisa melayani lebih dari 20 jutaan,” ujar Dadan, seperti dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, Ahad, 4 Mei 2025.


Baca Juga: KPK Periksa Aryodhia Terkait Korupsi Lahan JTTS


Hingga awal Mei ini, BGN telah melayani 3,3 juta penerima manfaat MBG. Angka tersebut sesuai dengan target awal program.

“Sejauh ini sesuai dengan target, karena sebetulnya target kami kan dulu sampai April itu melayani 3 jutaan. Nah, itu alhamdulillah sudah tercapai,” jelasnya.

  • Langkah Percepatan di Tengah Tahun

BGN terus mempercepat pelaksanaan program. Dadan menargetkan jumlah penerima manfaat MBG bisa mencapai enam juta orang pada akhir Mei hingga awal Juni 2025.

“Bulan Mei sampai Agustus kami akan melayani 6 jutaan. Kami sedang mengejar itu, sehingga nanti kami berharap di akhir Mei atau awal Juni, penerima manfaat sudah mencapai 6 jutaan dan akan bertahan sampai akhir Juli,” ujarnya.

  • Arahan Presiden dan Tantangan Lapangan

Presiden Prabowo, menurut Dadan, meminta seluruh jajaran BGN bekerja lebih teliti dan cermat. Ia menekankan pentingnya Program Makan Bergizi Gratis sebagai investasi sumber daya manusia untuk masa depan Indonesia.

“Ini sangat riskan dengan hal-hal yang akan terjadi di lapangan. Oleh sebab itu, para SPPI yang merupakan garda terdepan bisa bekerja lebih teliti, lebih cermat, dan selalu semangat. Pak Presiden sudah mengatakan bahwa kesejahteraan akan dipikirkan,” tutur Dadan. (ARF)