Wartawan Terluka Saat Liput Aksi Demo Pati

Jawa Tengah, M-TJEK NEWS Seorang wartawan diduga mengalami luka saat meliput demonstrasi besar di Pati, Jawa Tengah, yang menuntut Bupati Sudewo mundur dari jabatannya. Ketegangan meletus ketika massa bentrok dengan aparat keamanan di lokasi.

Wartawan pria dari Tuturpedia.com sempat dikabarkan meninggal dunia, namun kabar itu langsung dibantah. Rekaman suara sang wartawan beredar di kalangan jurnalis, memperlihatkan bahwa ia berada di bawah pendampingan aparat TNI.

“Kondisinya, aku ditemani TNI,” kata wartawan tersebut.


Baca Juga: Kemendikdasmen dan DPR Dorong Komite Sekolah Jadi Mitra Strategis Mutu Pendidikan


 

  • Konfirmasi dari Pihak Tuturpedia.com

Pihak Tuturpedia.com membenarkan bahwa wartawannya, Lilik Yuliantoro, ikut menjadi korban saat meliput aksi demo di Pati. Melalui akun media sosial resmi, mereka mengungkap bahwa aparat menembakkan gas air mata yang mengenai Lilik.

“Kabar terbaru yang kami dapatkan, Lilik Yuliantoro sedang mendapat penanganan medis di RSUD Suwondo. Lilik saat ini dalam kondisi sadar namun lemas karena efek gas air mata,” tulis pernyataan resmi Tuturpedia.com.

  • Kronologi Singkat Demonstrasi

Aksi unjuk rasa di Pati bermula dari tuntutan warga agar Bupati Sudewo mundur dari jabatannya. Ribuan orang turun ke jalan dan memenuhi area sekitar kantor bupati. Saat situasi memanas, aparat keamanan menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa.

Insiden yang menimpa wartawan memicu perhatian publik, terutama di kalangan jurnalis. Di sisi lain, DPRD Pati telah menyepakati pembentukan hak angket dan panitia khusus (pansus) untuk memproses pemakzulan Bupati Sudewo. (ARF)